Studi Pengaruh Zeolit Alam Termodifikasi Hdtma Terhadap Penurunan Salinitas Air Payau

Ade Kurniawan, Bambang Rahadi, Liliya Dewi Susanawati

Abstract


Air bersih dibutuhkan dalam pemenuhan kebutuhan dasar manusia. Daerah pesisir dan pulau-pulau kecil di Indonesia umumnya memiliki sumberdaya air yang payau karena telah terintrusi air laut. Air payau dapat digunakan sebagai salah satu sumber air bersih setelah melalui proses pengolahan, salah satu yang banyak dilakukan yaitu menggunakan zeolit. Zeolit alam mempunyai gugus aktif penukar kation berupa kation alkali sebagai penyeimbang muatannya. Zeolit alam dapat dimodifikasi untuk meningkatkan sifat tukar anion menggunakan surfaktan hexadecyltrimethylammonium (HDTMA). Percobaan dilakukan untuk mengetahui pengaruh pemberian variasi dosis modifikasi HDTMA terhadap penurunan kadar klorida dan Total Dissolved Solid (TDS) pada air payau. Zeolit alam dimodifikasi dengan penambahan HDTMA-Br dan dilakukan pencucian ion bromida menggunakan Na2CO3 dan NaOH. Zeolit alam yang digunakan dalam penelitian terdiri dari lima konsentrasi modifikasi HDTMA-Br yang berbeda, yaitu 0 mM (Z0), 25 mM (Z1), 50 mM (Z2), 75 mM (Z3), dan 100 mM (Z4). Hasil terbaik pada zeolit modifikasi HDTMA-Br 100 mmol L-1 dengan penurunan klorida sebesar 0.85 g L-1 dan TDS sebesar 2.14 g L-1 pada waktu kontak pengocokan selama 3 jam. Konsentrasi modifikasi HDTMA-Br berpengaruh nyata pada penurunan klorida dengan R2 sebesar 0.897 dan berpengaruh nyata pada penurunan TDS dengan R2 0.962.

 

Kata kunci : Zeolit, Hexadecyltrimethylammonium bromide, Salinitas, Klorida, TDS

 


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c)